(IslamToday ID) – Kelompok Hizbullah Lebanon menyerang Israel utara dengan puluhan roket Katyusha pada Jumat. Serangan rentetan roket yang diluncurkan dari Lebanon selatan menuju Galilea di Israel utara tersebut menargetkan posisi artileri.
“Tembakan rudal berat diarahkan ke Galilea, bersama dengan beberapa sirene terdengar di tengah kekhawatiran penetrasi pesawat ke wilayah Israel,” lapor harian Israel Maariv pada Jumat malam seperti dikutip dari Anadolu, Sabtu (13/4/2024).
Menurut Maariv, lebih dari 40 roket diluncurkan dari Lebanon menuju Galilea.
“Sirene diaktifkan di komunitas Dafna, Snir, Hagoshrim, Dan, dan pemukiman lainnya,” tambahnya.
Serangan tersebut diamini kelompok Hizbullah Lebanon dalam sebuah pernyataan bahwa mereka telah menyerang Israel utara dengan puluhan roket Katyusha yang menargetkan posisi artileri.
Sementara tentara Israel melaporkan pada hari Jumat bahwa sekitar 50 roket diluncurkan dari Lebanon selatan menuju daerah Finger of the Galilee di Israel utara, menurut otoritas penyiaran Israel masih dari sumber yang sama.
Penyiar resmi mengatakan tentara mendeteksi sejumlah besar roket yang ditembakkan dari Lebanon selatan dan bahwa mereka dicegat oleh sistem Iron Dome. Tidak ada korban luka maupun kerusakan dalam serangan itu.
Seperti diketahui ketegangan telah meningkat di Tepi Barat sejak Israel melancarkan serangan militer mematikan terhadap Jalur Gaza setelah serangan lintas-perbatasan oleh Hamas 7 Oktober lalu oleh kelompok Palestina Hamas yang menewaskan sekitar 1.200 warga Israel. Tentara Israel sejak itu telah menewaskan lebih dari 33.600 orang dan melukai lebih dari 76.000 lainnya. [ran]