IslamToday
No Result
View All Result
  • Today
  • Nasional
  • Ulas Nusa
  • Smartizen
  • Internasional
  • Qur’an Quotes
  • Mozeik
  • Today
  • Nasional
  • Ulas Nusa
  • Smartizen
  • Internasional
  • Qur’an Quotes
  • Mozeik
No Result
View All Result
IslamToday
No Result
View All Result
BINGKAI : Suasana Rakernas II PDI Perjuangan

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto (kiri), Ketua DPP Bidang Ekonomi Kreatif dan Ekonomi Digital Prananda Prabowo, Ketua Umum Megawati Soekarnoputri (tengah), Ketua DPP Puan Maharani dan Bendahara Umum Olly Dondokambey saat paripurna pertama dalam Rakernas II PDIP di Jakarta, Selasa (21/6/2022). | Foto: ANTARA

Home Nasional

Riuh Candaan Tukang Bakso & Orang Papua Ala Megawati: Katanya Partai Wong Cilik?

Kamis, 23 Jun 2022 • 10:57
Reading Time: 2 mins read
by Widi Purwanto
  • Widi Purwanto

(IslamToday ID) – Jagat media sosial (medsos) dibikin heboh dengan isi pidato Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat Rakernas II PDIP di Lenteng Agung, Jakarta Selatan pada Selasa (21/6/2022). Candaan Mega saat pidato itu dianggap sudah kelewatan dan menyinggung banyak orang.

Pertama, Mega bercerita soal gurauannya kepada ketiga anaknya saat akan mencari jodoh. Kemudian, ia juga menyinggung soal tukang bakso.

“Jadi ketika saya mau punya mantu, saya sudah bilang ke anak-anak yang tiga ini. Awas lho kalau nyarinya kayak tukang bakso,” ujar Mega.

“Jadi maaf, tapi bukannya saya apa. Maksud saya, manusia Indonesia ini kan Bhinneka Tunggal Ika. Ya maka harus berpadu. Bukan hanya tubuh dan perasaan, tetapi juga dari rekayasa genetika. Kita cari-cari begitu,” tambahnya.

Lewat penjelasan itu, Mega menekankan agar kawin campur mestinya bisa dilakukan masyarakat Indonesia yang terdiri dari berbagai suku. Ia lantas mencontohkan dirinya sendiri yang merupakan anak biologis dari perkawinan antar suku.

Menurut Mega, perkawinan campur itulah yang akhirnya menghasilkan Soekarno yang dinilainya tampan dan kharismatik. Soekarno juga punya postur yang gagah. Mega menilai hal itulah yang membuat ayahnya disenangi para wanita.

Baca JugaPostingan Lainnya

Satgas Damai Cartenz Usut MeninggalnyaPegawai Honorer di Yahukimo, Dugaan Mengarah ke Kelompok Bersenjata

Komisi XIII DPR Minta LPSK Maksimalkan Perannya Dalam Lindungi Perempuan dan Anak

BNPT: Jemaah Islamiyah Tinggal Sejarah, Negara Hadir Membina Eks Anggota

RSUD Al Ihsan jadi Welas Asih, IPR: Keputusan Dedi Mulyadi Bisa Picu Konflik Identitas

Penjelasan Mega tentang pentingnya perkawinan campur ini kemudian beralih ke guyon soal fisik tukang bakso dan orang Papua.

“Manusia Indonesia ini kan bhineka tunggal ika, harus bersatu padu bukan hanya dari segi fisik dan perasaan, tapi ya itu tadi, rekayasa genetika.”

“Maaf ya, sekarang dari Papua ya, Papua itu kan hitam-hitam ya,” ucap Mega.

Guyonan Mega kemudian beralih ke cerita pengalamannya saat datang pertama kali ke Papua. Di sana, ia merasa beda sendiri. “Makanya waktu kemarin saya bergurau dengan Pak Wempi (Wamendagri John Wempi Wetipo). Kalau sama Pak Wempi sudah dekat. Itu dia ada.”

“Kopi susu,” ujar Mega disambut tawa peserta acara. Istilah tersebut sering digunakan untuk menggambarkan dua orang berbeda warna kulit yang sedang berdekatan.

Menurut Mega, saat ini sudah mulai banyak orang Papua yang fisiknya tak sepenuhnya seperti orang asli setempat. Hal itu disebabkan perkawinan campur seiring mulai banyaknya pendatang di sana.

“Sekarang sudah banyak lho sekarang yang mulai blending, jadi Indonesia banget,” ujar Mega disambut tepuk tangan kader tak terkecuali Presiden Jokowi.

Ramai Diprotes Netizen

Banyak netizen yang kemudian riuh dengan kalimat candaan Megawati Soekarnoputri yang cenderung bernada menyingung profesi tukang bakso.

“Sepele dia bah, tetanggaku tukang bakso punya mobil mewah tanah banyak bisa buat rumah dari hasil jualan bakso, pendapatannya 1 hari 1 juta paling sepi,” tulis @ruomahfrozenaljaras_rpt.

“Emang kenapa bu sama tukang bakso? Saya kesindir loh bu soalnya saya doyan bakso,” ungkap netizen lain.

“Emang kenapa kayak tukang bakso, tukang bakso kayak aku aja mampu buat biayain anak sekolah di tempat yang bagus,” tulis netizen lainnya.

Tapi kemudian ada netizen yang mengingatkan semangat PDIP, yang mengungkapkan sebagai partai wong cilik. “Lah katanya partai wong cilik… Piye iki…” tulis @mimi.mori.505.

Tak mau ketinggalan, tokoh Nahdaltul Ulama (NU) Umar Hasibuan atau Gus Umar juga menyoroti pernyataan Megawati soal tukang bakso dan orang Papua. Ia menyebut hal ini sangat miris lantaran PDIP yang disebut berjuang untuk wong cilik tapi merendahkan wong cilik.

ADVERTISEMENT

“Menghina tukang bakso dan semua yang hadir tertawa. Dan mereka yang selama ini katanya berjuang untuk wong cilik. Miris,” ucapnya dikutip dari Twitter pribadinya, Kamis (23/6/2022). [wip]

 

Share :
Tags: Megawati Soekarnoputriorang Papuapartai wong cilikPDIPPuan Maharanitukang bakso

Jejak Peradaban

IMAM ABU HANIFA, MUJTAHID YANG TEGUH DI HADAPAN PENGUASA
Jejak Peradaban

IMAM ABU HANIFA, MUJTAHID YANG TEGUH DI HADAPAN PENGUASA

Ahad, 03 Okt 2021 • 21:30
ATH-THABARI, ULAMA & GURU PARA MUFASSIR
Jejak Peradaban

ATH-THABARI, ULAMA & GURU PARA MUFASSIR

Senin, 20 Des 2021 • 07:44
JEJAK KETURUNAN ABBASIYAH DI NUSANTARA | EKSPEDISI AL QURAN EPS 12
Jejak Peradaban

JEJAK KETURUNAN ABBASIYAH DI NUSANTARA | EKSPEDISI AL QURAN EPS 12

Selasa, 14 Sep 2021 • 22:00
KEMAJUAN INDUSTRI TEKSTIL AWAL ISLAM | JEJAKNYA HINGGA NUSANTARA
Jejak Peradaban

KEMAJUAN INDUSTRI TEKSTIL AWAL ISLAM | JEJAKNYA HINGGA NUSANTARA

Rabu, 01 Sep 2021 • 19:31
“Madinatussalam” Baghdad, Kota Kosmopolitan, “Jantung Peradaban Dunia”
Jejak Peradaban

“Madinatussalam” Baghdad, Kota Kosmopolitan, “Jantung Peradaban Dunia”

Sabtu, 31 Jul 2021 • 17:09
Komplek Makam Mahligai, Jejak Islamisasi di Barus
Jejak Peradaban

Komplek Makam Mahligai, Jejak Islamisasi di Barus

Jumat, 02 Jul 2021 • 21:18

Related Posts

Satgas Damai Cartenz Usut MeninggalnyaPegawai Honorer di Yahukimo, Dugaan Mengarah ke Kelompok Bersenjata

Sabtu, 05 Jul 2025 • 22:39
Ilustrasi kekerasan seksual terhadap perempuan. Foto: Doc. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA).

Komisi XIII DPR Minta LPSK Maksimalkan Perannya Dalam Lindungi Perempuan dan Anak

Sabtu, 05 Jul 2025 • 21:45
BNPT Sebut Radikalisme dan Teroisme Bukan Monopoli Satu Agama

BNPT: Jemaah Islamiyah Tinggal Sejarah, Negara Hadir Membina Eks Anggota

Sabtu, 05 Jul 2025 • 21:21
Tampak depan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Al Ihsan, di Jalan Kiastramanggala, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Foto: Istimewa.

RSUD Al Ihsan jadi Welas Asih, IPR: Keputusan Dedi Mulyadi Bisa Picu Konflik Identitas

Sabtu, 05 Jul 2025 • 21:03
Hamas dan Jihad Islam Bahas Penerapan Gencatan Senjata Gaza

Pejuang Hamas Sambut Positif Usulan Gencatan Senjata AS

Sabtu, 05 Jul 2025 • 19:10

ATR/BPN: Tidak Ada Landasan Hukum Privatisasi Pulau Di Indonesia

Sabtu, 05 Jul 2025 • 15:33

Ulas Nusa

Mengenal Sosok Sayyid Abdurrahman Bin Abdullah Al Habsyi atau Habib Cikini Di Tanah Batavia
Ulas Nusa

Mengenal Sosok Sayyid Abdurrahman Bin Abdullah Al Habsyi atau Habib Cikini Di Tanah Batavia

Senin, 28 Agu 2023 • 17:39
Jejak Dakwah dan Islamisasi Syekh Ibrahim Mufti di Minangkabau
Ulas Nusa

Jejak Dakwah dan Islamisasi Syekh Ibrahim Mufti di Minangkabau

Senin, 10 Jul 2023 • 11:43
7 Makanan Khas Minang, Jejak Islamisasi Minangkabau
Ulas Nusa

7 Makanan Khas Minang, Jejak Islamisasi Minangkabau

Selasa, 14 Jun 2022 • 06:20
Jejak-jejak Ilmuwan Islam Masa Keemasan
Ulas Nusa

Jejak-jejak Ilmuwan Islam Masa Keemasan

Jumat, 10 Jun 2022 • 22:00
Tiga Tokoh Islam dibalik Misi Diplomasi Indonesia-Mesir Tahun 1947
Ulas Nusa

Tiga Tokoh Islam dibalik Misi Diplomasi Indonesia-Mesir Tahun 1947

Kamis, 09 Jun 2022 • 22:00
Para Ulama Dibalik Perumusan Pancasila dan UUD 1945
Ulas Nusa

Misteri Hilangnya Naskah Pidato Ki Bagus Hadikusumo dari Buku Risalah Sidang BPUPKI

Rabu, 01 Jun 2022 • 22:00

Nasional

Satgas Damai Cartenz Usut MeninggalnyaPegawai Honorer di Yahukimo, Dugaan Mengarah ke Kelompok Bersenjata

1 jam ago
0

ASEAN di Persimpangan: Negosiasi Tarif AS & Bayangan Pengaruh China

ASEAN di Persimpangan: Negosiasi Tarif AS & Bayangan Pengaruh China

2 jam ago
0

Lee Jae-myung Menangi Pilpres Korsel, Kim Min-soo Mengaku Kalah

Korsel Beri Bantuan Uang Tunai ke Warganya 21 Juli, Keluarga Hampir Miskin Dapat Bantuan Tambahan

2 jam ago
0

Ilustrasi kekerasan seksual terhadap perempuan. Foto: Doc. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA).

Komisi XIII DPR Minta LPSK Maksimalkan Perannya Dalam Lindungi Perempuan dan Anak

2 jam ago
0

31 Tentara Israel Tewas Akibat Tembakan Kawan Selama Serangan Darat di Gaza

31 Tentara Israel Tewas Akibat Tembakan Kawan Selama Serangan Darat di Gaza

3 jam ago
0

BNPT Sebut Radikalisme dan Teroisme Bukan Monopoli Satu Agama

BNPT: Jemaah Islamiyah Tinggal Sejarah, Negara Hadir Membina Eks Anggota

3 jam ago
0

Next Post
Penghinaan Nabi Muhammad SAW Picu Protes Masif di Seluruh India

Anti-Muslim, Bagaimana Peran Barat Terhadap Penderitaan Umat Islam India?

IslamToday

No Result
View All Result

Kategori

  • Analisis
  • Bingkai
  • Documentary
  • Histori
  • Infografis
  • Internasional
  • Jejak Peradaban
  • Nasional
  • onReport
  • Qur'an Quote
  • Smartizen
  • Ulas Nusa

Connect With Us

Facebook Instagram Youtube Youtube
Twitter
TikTok
VK

Pos-pos Terbaru

  • Satgas Damai Cartenz Usut MeninggalnyaPegawai Honorer di Yahukimo, Dugaan Mengarah ke Kelompok Bersenjata
  • ASEAN di Persimpangan: Negosiasi Tarif AS & Bayangan Pengaruh China
  • Korsel Beri Bantuan Uang Tunai ke Warganya 21 Juli, Keluarga Hampir Miskin Dapat Bantuan Tambahan

© 2019 - 2022 Islam Today All Right Reserved

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak Kami
  • Karir
  • Aplikasi
  • ←
  • Custom channel Custom Link