(IslamToday ID) – Presiden Rusia Vladimir Putin menyambut kedatangan Presiden Jokowi di Istana Kremlin, Moskow, Rusia. Banyak hal disampaikan Putin, salah satunya soal keinginannya membantu mengembangkan energi nuklir di Indonesia.
Putin menyambut Jokowi di Moskow pada Kamis (30/6/2022). Isi sambutan keduanya diunggah oleh situs resmi Kepresidenan Rusia.
Pertama-tama, Putin menyampaikan pihaknya senang menyambut Jokowi yang notabene juga baru menemui Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky ini. Putin lantas menyebut negaranya sudah membantu Indonesia sejak masa lalu, saat Indonesia masih baru berdiri.
Kerja sama antara keduanya bersifat saling menguntungkan. Pembicaraannya juga terkait kerja sama kedua negara.
“Pembicaraan hari ini dengan Bapak Joko Widodo digelar dalam suasana pembicaran bisnis dan cukup substantif,” kata Putin seperti dikutip dari DetikCom, Jumat (1/7/2022).
Hubungan dagang Rusia dan Indonesia disebutnya berkembang baik. Pada tahun kemarin, hubungan dagang bilateral tumbuh 40 persen dan naik lebih dari 65 persen dalam lima bulan pertama di tahun ini.
Hubungan perdagangan ini akan terus ditingkatkan. Kemudian, Putin mulai menyebut kerja sama untuk pengembangan nuklir di Indonesia.
“Banyak perusahaan kami, termasuk perusahaan energi, beroperasi di Indonesia. Ada ketertarikan untuk mengembangkan industri tenaga nuklir nasional,” kata Putin.
Sebagaimana diketahui, Rusia adalah salah satu negara pemilik nuklir. Namun demikian, nuklir sendiri bukan hanya bisa dimanfaatkan untuk senjata melainkan untuk kepentingan lain di luar militer.
Kembali ke Putin, ia menyatakan negaranya punya keandalan untuk mengerjakan nuklir. Ia menyebut nama perusahaan negaranya yang bergerak di bidang teknologi nuklir.
“Dengan pengalaman unik, kompetensi, dan teknologi yang tak tertandingi, Rosatom State Corporation bersedia mengambil bagian dalam proyek bersama,” kata Putin.
“Termasuk proyek yang terkait dengan penggunaan non energi teknologi nuklir, misalnya di bidang kedokteran dan pertanian,” imbuhnya. [wip]