(IslamToday ID) – Advokat Alvin Lim menyampaikan pernyataan yang menghebohkan dengan menyebut Polda Metro Jaya sebagai sarang mafia.
Dalam video wawancaranya dengan Refly Harun, Alvin blak-blakan membeberkan sarang mafia di Polda Metro Jaya dan 4 perwira yang terlibat dalam kasus pembunuhan Brigadir J yang diotaki Irjen Ferdy Sambo.
“Kalau menonton video saya beberapa bulan lalu, saya membuat video mengejutkan yang berjudul ‘Polda Sarang Mafia’. Jadi yang terjadi pada Ferdy Sambo ini jadi salah satu bukti juga bahwa Polda sarang mafia,” ujarnya.
Menurut Alvin, mengapa Polda jadi sarang Mafia? Karena, menurutnya, di Polda banyak mafianya.
“Dari kasus Ferdy Sambo ini, ada tiga atau empat oknum yang melanggar kode etik yaitu merekayasa kasus,” bebernya dikutip Rabu (7/9/2022).
Dan mereka ini, kata Alvin, sudah ada yang dicopot dari jabatannya. Mereka yang dicopot dari jabatannya contoh Kapolres Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdi, itu dicopot karena dia datang dan dikasih press rilis di situ.
“Kedua Wadir Kriminal Umum Jerry Siagian, itu sebelumnya jadi Kasat Ranmor juga. Jerry Siagian ini terkenal berani. Orang berpikir dia berani, the next nanti jadi pengganti Ferdy Sambo,” ucapnya.
Disebut sebagai the next Ferdy Sambo, Alvin mencirikan gerak-gerik mereka (Ferdy dan Jerry) dan kelincahannya sama. Kemudian Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan Splanit.
“Ini petinggi Polda yang jabatannya Kombes, Kapolres yang namanya. Karena semua di Resor dia pemimpinnya. Sudah tinggi itu Kapolres. Bahwa Polda ini jadi sarang mafia hukum,” ucapnya.
Alasan jadi sarang mafia, Alvin menyebutkan bahwa orang yang sebenarnya jadi korban pembunuhan berencana, dibikinlah rekayasa seolah-olah menjadi tembak menembak karena pidana. “Nah ini sangat menyedihkan,” tandasnya.