(IslamToday ID) – Pengamat politik Rocky Gerung ikut hadir dalam aksi demonstrasi menolak Perppu Cipta Kerja (Ciptaker) di depan Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta pada Selasa (28/2/2023). Tak sekadar hadir, ia juga turut memberikan orasi di depan peserta aksi unjuk rasa.
Dalam kesempatan itu, Rocky memberikan pandangannya terkait dengan UU Ciptaker ataupun Perppu Ciptaker yang merupakan aturan paling kotor di Asia Pasifik. Sehingga UU Ciptaker layak dibuang dan Perppu Ciptaker dicabut.
“Itu undang-undang paling busuk di Asia Pasifik itu, jadi dibuang saja. Karena itu kita mau batalkan,” ujar Rocky di sela-sela aksi demonstrasi, dikutip dari Republika, Rabu (1/3/2023).
Selain itu, ia juga menyebut aksi unjuk rasa yang dilakukan kelompok masyarakat, buruh, dan mahasiswa tersebut bukan sekadar aksi menuntut hak-hak buruh. Melainkan juga dalam rangka menuntut hak rakyat Indonesia. Karena itu, peserta unjuk rasa juga menghendaki perubahan politik secepatnya.
Rocky mengingatkan kepada kaum buruh agar pergerakan tidak hanya berhenti di sini saja. Ia menegaskan bahwa suara kaum buruh dapat melahirkan perubahan. Baginya, suara dari jalan adalah suara dari perubahan.
“Gerakan ini tidak akan berhenti, satu kali kita ucapkan, perubahan itu kekal, keadaan kita memaksakan kita untuk terus di jalan, karena suara dari jalan, suara dari perubahan,” pungkas Rocky. [wip]