(Islam Today ID) – Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto melakukan pertemuan dengan tiga tokoh senior Golkar. Ketiga tokoh yang dimaksud merupakan mantan ketua umum Golkar yaitu Akbar Tandjung, Aburizal Bakrie, dan Agung Laksono.
Pertemuan tersebut dilakukan secara tertutup yang digelar di Plataran Menteng, Jakarta Pusat, sejak pukul 19.00 WIB, Rabu (2/8/2023).
“Silaturahmi dan makan malam bersama Ketua Dewan Pembina Bapak Aburizal Bakrie, Ketua Dewan Kehormatan Bapak Akbar Tandjung, dan Ketua Dewan Pakar Bapak Agung Laksono,” tulis Airlangga dilansir dari Twitter pribadinya @airlangga_hrt, Kamis (3/8/2023).
Tiga unsur Ketua Dewan DPP Partai Golkar menyatakan solid mendukung kepemimpinan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto. Ketiga Dewan Partai Golkar menyatakan menolak wacana musyawarah nasional luar biasa (munaslub) dan solid mendukung Airlangga, yakni Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, dan Dewan Pakar.
Dukungan itu disampaikan ketiga ketua dewan saat menggelar silaturahmi dengan Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga.
Airlangga mengatakan dirinya didampingi oleh Sekjen DPP Partai Golkar, Lodewijk F Paulus. Dia mengungkap topik apa saja yang dibahas dalam pertemuan tersebut.
“Dalam pertemuan yang hangat ini kami berdiskusi terkait sikap dan strategi Partai Golkar dalam menghadapi Pemilu 2024,” ujarnya.
Menko Perekonomian itu memastikan masukan dan saran dari para senior Partai Golkar itu sangat berharga dalam menghadapi kontestasi Pemilu 2024.
“Insya Allah kita siap bekerja untuk rakyat, mewujudkan kemenangan, memberikan yang terbaik untuk negara dan bangsa Indonesia,” tutur dia.
“Para ketua dewan, Pak Ical (Ketua Dewan Pembina), Pak Agung (Ketua Dewan Pakar), dan Pak Akbar Tandjung (Ketua Dewan Kehormatan), menyatakan dukungannya agar Airlangga menyelesaikan periodesasi kepemimpinan Ketum Golkar hingga 2024 dan menolak gagasan munaslub,” tutur Lodewijk.
Wakil Ketua DPR RI menambahkan, selain menolak munaslub dan menyatakan dukungan pada kepemimpinan Airlangga, para ketua dewan juga menyampaikan dukungan penuh pada Ketum Golkar terkait sikap dan strategi partai berlambang pohon beringin di Pilpres 2024. Termasuk penentuan koalisi dan nama calon presiden dan calon wakil presiden.
“Para ketua dewan menyerahkan keputusan terkait pasangan koalisi atau nama capres-cawapres pada Ketua Umum Airlangga Hartarto. Mereka menegaskan, hal ini merupakan mandat dari Munas 2019 yang dikuatkan pada Rapimnas 2020 serta Rakernas,” tegas Lodewijk.
Sekjen Golkar menambahkan, di akhir pertemuan, Airlangga memakaikan jaket kuning loreng kepada seluruh ketua dewan. Jaket kuning loreng ini juga yang dikenakan seluruh Ketua DPD Tingkat I Partai Golkar saat bertemu Airlangga di Bali.[mfh]