(IslamToday ID) – Calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan membeberkan alasan dirinya ingin menghadiri langsung Sidang Umum PBB jika terpilih menjadi presiden. Anies membenarkan bahwa salah satu alasannya karena selama dua periode pemerintahannya, Presiden Jokowi belum pernah hadir langsung di Sidang Umum PBB.
“Ya itu alasannya (selama periode Jokowi Indonesia tidak hadir langsung),” kata Anies dikutip dari Kompas, Senin (4/12/2023).
Menurutnya, kehadiran Presiden Indonesia di dalam Sidang Umum PBB sangat penting. Sebab forum tersebut merupakan pertemuan tertinggi pemimpin-pemimpin dunia.
“Dan di situ semua hadir untuk menyampaikan pandangannya tentang dunia dan apa yang harus dikerjakan. Dan Indonesia sebagai negara terbesar keempat dengan potensi luar biasa, perlu hadir dan perlu menyampaikan gagasan yang bisa digunakan oleh seluruh dunia,” tegas Anies.
Sebagai catatan, Presiden RI saat ini, Jokowi belum pernah hadir langsung dalam Sidang Umum PBB. Selama periode pertama memimpin, Jokowi mendelegasikan kehadiran di PBB kepada Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK).
Kemudian di periode kedua pemerintahannya, Jokowi menyampaikan pidato di forum PBB yakni pada 2020 dan 2021. Hanya saja, pidato Jokowi disampaikan secara daring karena pada saat itu kondisi dunia masih dalam situasi pandemi Covid-19.
Sebelumnya, Anies mengatakan, dirinya akan hadir langsung di Sidang Umum PBB jika dirinya terpilih sebagai presiden. Hal itu disampaikannya saat menjawab sejumlah pertanyaan dari peserta Conference on Indonesian Foreign Policy 2023 (CIFP 2023)-FPIC yang digelar di Grand Sahid Jaya, Jakarta.
Mula-mula, Anies ditanya soal negara mana yang akan ia kunjungi jika terpilih sebagai presiden. “Oke, pertama adalah (Indonesia) kembali hadir di dalam Sidang Umum PBB, (itu) nomor satu,” ujar Anies yang disambut tepuk tangan meriah peserta.
“Karena kalau hadir di PBB maka otomatis saya akan melakukan bilateral meeting dengan berbagai kepala negara dalam satu kunjungan,” lanjutnya.
Selain itu, menurut Anies, kehadiran secara langsung di PBB akan membuat Indonesia tidak hanya menjadi penonton di ajang internasional. “Tapi (Indonesia jadi) partisipan yang membawa gagasan Indonesia untuk arah ke depan dunia,” tegasnya.
Kemudian, Anies juga menyatakan akan mengunjungi negara-negara tetangga dekat Indonesia. Sebab negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura merupakan sahabat terdekat Indonesia.
“Itu yang harus kita jangkau. Dan yang berikutnya, ketiga, saya ingin datang ke tanah Palestina,” pungkas Anies yang kembali disambut tepuk tangan peserta. [wip]