(IslamToday ID) – BPJS Watch menyoroti janji kampanye Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang akan menggratiskan iuran BPJS Kesehatan jika menang Pemilu 2024. Janji BPJS Kesehatan gratis itu disampaikan oleh Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dan menjadi materi kampanye kader-kadernya.
Koordinator Advokasi BPJS Watch Timboel Siregar mengkritik setidaknya dari ketentuan yuridis hingga keterbatasan fiskal. Ia mengatakan selama ini iuran BPJS Kesehatan bagi yang tidak mampu ditanggung oleh pemerintah.
Hal tersebut berlandaskan Pasal 14 dan 17 UU No 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN).
“Nah menurut saya, dari sisi yuridis itu sudah menyalahi ketentuan bahwa pasal 4 menyebut gotong-royong sebagai salah satu prinsip dari sembilan prinsip,” kata Timboel dikutip dari Tempo, Senin (11/12/2023).
Selain itu, pasal 14 dan 17 UU SJSN juga menyatakan hanya orang miskin yang iurannya ditanggung negara. Sementara orang-orang mampu harus membayar sendiri, meskipun pemerintah telah memberikan subsidi sebesar Rp 7.000.
“Nah, sekarang kalau Kaesang mengatakan seluruh iurannya dibayarkan, persoalannya kita ini punya keterbatasan fiskal,” ucap Timboel.
Ia melanjutkan, sepanjang 2022 iuran BPJS Kesehatan yang terkumpul adalah Rp 143 triliun. Timboel memprediksi jumlahnya akan bertambah pada tahun ini seiring kenaikan upah minimum dan sebagainya.
Misalnya, katanya, iuran yang dibayarkan pada tahun ini mencapai Rp 150 triliun. Dengan begitu, pemerintah harus menanggung biaya tersebut. “Dari mana dananya?” ujar Timboel.
Ia menambahkan, Indonesia tidak bisa dibandingkan dengan Malaysia maupun Skandivania. Sebab, penduduk Malaysia dan Skandinavia lebih sedikit dibandingkan Indonesia.
Selain itu, rasio pajak alias tax ratio di negara tersebut juga sudah tinggi. Timboel menyebut, tax ratio di Malaysia sekitar 14 sampai 15 persen, sementara di Indonesia 10 persen.
“Nah, risikonya kalau kita nanti berbasis pajak. Mau enggak pajak dinaikkan?” tutur Timboel.
Menurutnya, jika pajak dinaikkan tentu berdampak pada investasi yang masuk. Selain itu, penegakan hukum juga perlu lebih ditingkatkan untuk mengoptimalkan pendapatan dari pajak.
Sebelumnya, Kaesang Pangarep mengatakan ada sejumlah program berkaitan dengan sektor ekonomi yang akan didorong para anggota legislatifnya di DPR jika menang dalam Pemilu 2024. Salah satunya, PSI akan memperjuangkan BPJS Kesehatan gratis untuk seluruh rakyat.
Program tersebut bertujuan agar seluruh masyarakat mulai dari buruh, nelayan, petani, mahasiswa, pedagang, hingga yang tidak bekerja sekalipun bisa mengakses layanan BPJS Kesehatan tanpa biaya. [wip]