(IslamToday ID) – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada hari Kamis (25/6/2020) mengatakan di hadapan banyak orang di Wisconsin bahwa musuh terberat yang ia hadapi bukanlah rezim jahat China atau Korea Utara (Korut), tetapi Partai Demokrat yang “gila” dan “tidak masuk akal”.
Hadir di galangan kapal Fincantieri Marinette Marine, yang baru saja diberikan kontrak pemerintah senilai 5 miliar dolar AS, Trump bercanda tentang bagaimana pekerjaannya jauh lebih sulit daripada pekerjaan mereka.
“Pekerjaan Anda jauh lebih menyenangkan daripada pekerjaan saya. Itu bisa saya jamin. Anda tidak tahu apa yang harus saya lalui dengan orang-orang ini,” katanya sambil merujuk pada politik partisan kepada pekerja krah biru.
Trump melanjutkan bahwa pada suatu ketika ada seorang temannya yang sangat pintar dan sukses bertanya pada dirinya tentang negara manakah yang paling berat untuk dihadapi.
“Apakah itu China? Apakah itu Rusia? Atau mungkin Korea Utara? ” kata Trump menirukan temannya yang anonim itu.
“Saya berkata tidak, negara terberat yang harus dihadapi adalah Demokrat di AS,” katanya disambut sorak-sorai massa yang hadir.
“Itu benar. Itu benar. Demokrat di AS jauh lebih sulit untuk dihadapi daripada orang-orang ini yang kita hadapi. Mereka jauh lebih tidak masuk akal dan sebenarnya, mereka sedikit gila,” ungkap Trump.
Kunjungan ke galangan kapal Fincantieri Marinette Marine adalah perjalanan pertama Trump sejak reli di Tulsa, Oklahoma, pada hari Sabtu, yang menjadi berita utama karena jumlah massa yang hadir sangat sedikit, sehingga membuat Trump geram.
Ini juga menandai dimulainya kampanye ringan pemilihan presiden dengan lawan Demokrat, Joe Biden yang memilih untuk menghabiskan hari Kamis di Pennsylvania untuk perawatan kesehatan.
Pemerintahan Trump memberikan Fincantieri Marinette Marine kontrak 5 miliar dolar AS untuk membangun 10 kapal perang rudal baru.
Gedung Putih menyatakan, sebagai imbalannya, Fincantieri telah setuju untuk menghabiskan 135 juta dolar AS untuk memperbaiki galangan kapal Marinette, menciptakan 1.000 lapangan pekerjaan langsung, dan 15.000 pekerjaan tambahan di daerah Wisconsin dan Michigan.
Trump mengingatkan para pekerja akan komitmennya terhadap manufaktur dalam negeri, penyewa utama masa kepresidenannya, dan mengingatkan mereka bahwa masa depan galangan kapal tampak suram sebelum mereka diberi kontrak yang menguntungkan.
“Kami akan selalu hidup dengan dua aturan sederhana, membeli Amerika dan menyewa Amerika,” katanya disambut tepuk tangan.
Trump tengah melanjutkan perjalanan kampanye ke negara-negara bagian menjelang pemilihan presiden November mendatang. Ia dalam beberapa pekan terakhir telah mengunjungi negara bagian seperti Arizona, Michigan, Pennsylvania, dan Wisconsin. Wilayah-wilayah itu diketahui adalah basis dari Demokrat yang akan berjuang keras untuk mengalahkan Partai Republik. [wip]