JAKARTA (IslamToday.id) — Ketua PP Muhammadiyah Dr. Anwar Abbas mendesak pemerintah tak diam dan harus mampu meminta polisi agar tidak bertindak represif.
Menurutnya, tindakan brutal polisi dalam menangani pengunjuk rasa tolak kecurangan malah memperburuk keadaan bangsa.
“..Semakin represif dan brutal tentu saja masalah ini akan berdampak sangat buruk terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara,” pungkas Anwar Abbas, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (22/5/2019).
Terutama, tambahnya, terhadap kehidupan perekonomian nasional karena masalah ini jelas-jelas akan membuat para investor dan dunia usaha akan lari dan atau menarik diri dan tidak bisa melakukan aktifitasnya.
“Sehingga dunia perekonomian nasional lumpuh karena disebabkan oleh faktor stabilitas keamanan dalam negeri yang mereka butuhkan dan perlukan terganggu dan tidak ada,” jelas Anwar Abbas.
Polisi diduga telah mengambil langkah represif dengan menyerang warga Tanah Abang dan beberapa lokasi lainnya. Gubernur Anies Baswedan mengatakan sejauh ini 8 orang meninggal dunia korban penyerangan aparat kepolisian.