ISLAMTODAY — Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan angkat bicara seputar tudingan bahwa dirinya adalah orang dengan paham radikal atau kerap disebut kelompok ‘taliban’.
Novel pun bercerita tentang ketidaksukaan sejumlah orang terhadap dirinya.
Menurutnya, tidak mungkin pegawai KPK yang melakukan upaya pemberantasan korupsi memiliki paham radikal yang tidak nasionalis.
“Jadi kalau [pemberantasan] korupsi mau dijauhkan dari nasionalisme itu enggak mungkin,” pungkas Novel Baswedan dalam perbincangan yang diunggah di akunYoutubePublic Virtue Institute, Minggu (20/6).
Novel menjelaskan, upaya pemberantasan korupsi dilakukan demi tetap menjaga kepentingan negara yang diatur dalam konstitusi berjalan.
Menurutnya, narasi radikalisme dan taliban dibangun oleh pihak-pihak yang terusik dengan kinerja pemberantasan korupsi.
“Tapi yang terjadi upaya saya ini dibungkus seolah olah-olah kita lawan radikalisme atau talibanisme yang merusak NKRI. Ini mereka sudah melakukannya lama,” tandasnya.
Novel pun mengaku sempat diminta untuk keluar dari KPK pada 2016 silam. Ia juga menceritakan bahwa ada pihak yang tak menyukai kinerjanya sebagai penyidik KPK.
Menanggapi hal itu, Novel menyatakan bahwa dirinya sebagai penyidik KPK tidak ditugaskan untuk membuat orang lain suka.
Novel menegaskan bahwa pemberantasan korupsi pasti tidak disukai oleh koruptor.
“Kalau memberantas korupsi harus membuat koruptor suka hal itu tidak mungkin terjadi,” jelas Novel, dilansir dari CNN Indonesia.
Novel menegaskan bahwa ia bergabung dengan KPK bukan untuk mencari karier yang cemerlang. Menurutnya, ia seharusnya terus melanjutkan pekerjaan sebagai polisi bila ingin mencari karier.
“Saya di KPK ini bukan untuk mencari karier. Bisa dibayangkan saya anggota Polri bahkan saya lulusan Akabri yang kariernya seharusnya sangat luar biasa dan banyak diharapkan orang untuk bisa berkarier di sektor kepolisian. Tapi saya tinggalkan, saya mau menggunakan kesempatan saya untuk membela kepentingan negara memberantas korupsi,” tandas Novel.[IZ]