(IslamToday ID) – Imam Masjid New York, Amerika Serikat (AS) Imam Shamsi Ali turut bersuara keras terkait dengan beredarnya ceramah penistaan agama yang dilakukan YouTuber Muhammad Kece. Ia mendesak kepolisian segera menangkap Kece karena khawatir umat Islam bereaksi.
Shamsi menyebut Kece adalah setan berwujud manusia yang berkeliaran. Ia pun menantang nyali aparat untuk menangkap Kece.
“Kalau syetan manusia seperti ini dibiarkan berkeliaran, tidak ditangkap dan diproses, jangan terkejut kalau umat Islam marah dan kerukunan beragama hancur. Kepolisian dan penegak keamanan sedang teruji nyali dan kejujuran. Tangkap orang ini. Umat bisa bereaksi!” tulis Shamsi di akun Twitternya, @ShamsiAli2, Senin (23/8/2021).
Berikut beberapa pernyataan Muhammad Kece yang dianggap telah menghina Islam:
1. Ganti kata dalam salam dengan Yesus
Dalam salah satu video, Muhammad Kece mengganti kata dalam kalimat salam. Ia mengganti kata Allah menjadi Yesus dalam kalimat salam yang dibacakannya.
“Assalamualaikum warrahmatuyesus wabarakatu,” ujarnya dalam video.
Tak hanya mengganti salam, ia juga mengubah kalimat Alhamdulillah menjadi Alhamduyesus.
“Alhamduyesus hirabbilalamin, segala puji dinaikakn kehadiran Tuhan Yesus, bapak di surga yang layak dipuji dan disembah,” ucapnya.
2. Nabi Muhammad pengikut jin
Pernyataan Muhammad Kece lainnya yang menjadi sorotan yakni menyebut Nabi Muhammad SAW merupakan pengikut jin.
“Muhammad bin Abdullah ini pengikut jin. Muhammad ini dekat dengan jin, Muhammad ini dikerumuni jin, Muhammad ini tidak ada ayatnya dekat dengan Allah,” kata Kece.
3. Kitab Kuning Membingungkan
Dalam video Muhammad Kece berjudul ‘Kitab Kuning Membingungkan’ ia menguak fakta seputar Kitab Kuning.
Kece menyebut Kitab Kuning menyesatkan dan menimbulkan paham radikal. Bahkan, kitab tersebut sengaja dibuat hanya untuk bisnis.
“Kitab Kuning karangan manusia, rangkaian cerita dalam kitab ini cerita manusia yang dirangkai manusia untuk bisnis menghasilkan uang. Ini politik. Ajaran Islam ajaran politik,” ujarnya. [wip]