(IslamToday ID) – Cuitan Staf khusus Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Romo Benny Susetyo soal MUI bikin heboh dan menjadi polemik.
Diketahui melalui akun Twitternya @susetyopr, Romo Benny membagikan sebuah video yang berisi kritikan terhadap MUI.
Video berjudul “MUI Harus Berbenah, Jangan Jadi Sarang Kelompok Radikal” tersebut ditayangkan oleh RKN Media pada Sabtu (20/11/2021).
Dalam video itu, yang berbicara bukanlah Romo Benny, melainkan Ketua Badan Pengurus Setara Institute, Handardi.
Warganet pun geram atas tindakan Romo Benny itu. Hingga Senin (22/11/2021) sudah ada 5.000 lebih cuitan #Bubarkan BPIP di Twitter.
Aktivis dan pegiat media sosial, Nicho Silalahi ikut mengomentarinya. Nicho menilai MUI tidak bisa disalahkan jika ada salah satu anggotanya terlibat terorisme.
“Oalah Ben kok makin parah sih. Kenapa gak Polri juga kau suruh berbenah? Padahal di institusi itu banyak anggotanya radikal, kurang radikal apa anggota Polri yang jual senjata dan peluru pada teroris di Papua, belum lagi yang gelapkan barang bukti serta ada yang tiduri istri tersangka dll,” tulis Nicho di Twitter-nya.
Ia menilai, teroris sebenarnya dalam bernegara adalah mereka yang korupsi bansos, bisni PCR saat rakyat kesusahan, dan membabat hutan sehingga berakibat banjir.
“Oh ya @susetyopr teroris sebenarnya malah asyik ngembat dana bansos, bisnis PCR, hingga tebang hutan untuk buat perkebunan sawit dan tambang, sehingga menjadikan puluhan hingga jutaan rakyat menjadi korban kebanjiran seperti di Sintang,” katanya.
Nicho kemudian menyindir Romo Benny yang menghapus postingannya.
“Ben kok lo hapus postingan ini ? Enak banget lo @susetyopr. Digaji pakai uang rakyat kerjaannya ciptakan polemik sambil mencari keuntungan lewat YouTube. Apa benar lo gak pastor lagi karena gak tahan godaan duniawi sehingga lo kawin,” celetuknya.
“BPIP bikin gaduh melulu. BPIP tidak bermanfaat, hanya buang-buang anggaran negara, maka bubarkan saja BPIP. #BubarkanBPIP #BubarkanBPIP #DukungMUI,” tulis netizen lain.
“Nda ada Guna, ngabisin anggaran, makan gaji buta #BubarkanBPIP,” tulis akun @h3rry***.
“#BubarkanBPIP. Tidak ada manfaatnya bagi rakyat kecuali wadah ini buat gaduh tak habis2 nya,” cuit akun @yudar***.
“Sarang Pemecah belah Ummat #BubarkanBPIP,” komentar akun @DidiP***. [wip]