(IslamToday ID) – Pengamat politik Rocky Gerung menilai tidak ada untungnya Presiden Jokowi yang akan lengser pada 2024 tetap mendukung presidential threshold (PT) 20 persen.
Dengan sedikit berkelakar, Rocky akan mendukung Jokowi sampai tujuh periode jika mendukung penghapusan ambang batas 20 persen.
Rocky mengatakan hal itu dalam acara sarasehan kebangsaan berjudul “Demokrasi dan Keadilan Sosial” yang digelar oleh Syarikat Islam (SI) di Markas Syarikat Islam, Jalan Taman Amir Hamzah No 4, Jakarta Pusat, Ahad (3/7/2022).
Apalagi, jika Jokowi mengerti cara berpikir HOS Tjokroaminoto yang merupakan pendiri salah satu organisasi pertama di Indonesia, yaitu Sarekat Islam, maka akan mendukung terhadap naskah-naskah Syarikat Islam.
“(Ibarat Jokowi berkata) ‘Saya membaca naskah-naskah Syarikat Islam, saya tahu demokrasi dari awal itu tidak boleh dikendalikan oleh kuota, oleh sistem presidensil’, itu pasti Pak Jokowi akan dielukan hari ini, dan itu angkat Pak Jokowi tujuh periode kalau dia melakukan itu, tapi undang-undang melarang,” kata Rocky.
Sehingga, katanya, Jokowi seharusnya bisa menyampaikan agar demokrasi dikembalikan sesuai pikiran awal Syarikat Islam, yaitu tidak boleh adanya ambang batas.
“Jadi sebetulnya Pak Jokowi bisa bilang, balikkan demokrasi sesuai pikiran awal Syarikat Islam, yaitu tidak boleh ada threshold,” pungkas Rocky seperti dikutip dari RMOL.
Dalam acara ini, juga dihadiri oleh empat narasumber lainnya yang dipandu oleh Sekjen Syarikat Islam Ferry Juliantono.
Keempat narasumber lainnya, yaitu Presiden Syarikat Islam Hamdan Zoelva, Ketua Umum Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Jumhur Hidayat, peneliti utama BRIN Prof Siti Zuhro, dan aktivis sosial Syahganda Nainggolan. [wip]