(IslamToday ID) – Fraksi PDIP mencopot Johan Budi SP dari jabatan Wakil Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR. PDIP menunjuk Dede Indra Permana sebagai gantinya. Pencopotan Johan Budi dibenarkan oleh Sekjen DPR Indra Iskandar.
Menurut Indra, Selasa (1/11/2022) pagi tadi ada agenda pelantikan pimpinan BURT DPR. “Iya Pak Johan Budi diganti Pak Dede Indra Permana,” katanya dikutip dari Sindo News.
Untuk diketahui, Johan Budi dilantik sebagai Wakil Ketua BURT DPR pada 7 Februari 2022 menggantikan Evita Nursanty. Sebelum penggantian ini, Johan Budi menjadi salah satu kader PDIP yang mendapatkan teguran keras dari Badan Kehormatan PDIP karena menggagas Dewan Kolonel guna mendukung Puan Maharani sebagai kandidat calon presiden (Capres).
“Kenapa mereka ini langsung dijatuhkan sanksi? Sanksi keras terakhir karena mereka lakukan kegiatan di luar AD/ART partai, dan pernah diberikan peringatan pertama, lalu kedua, kemudian ini peringatan ketiga keras, dan terakhir,” kata Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan Komarudin Watubun di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (24/10/2022).
Adapun Dewan Kolonel yang diberikan saksi tersebut adalah Trimedya Panjaitan, Johan Budi SP, Masinton Pasaribu, dan Hendrawan Supratikno. Komaruddin mengungkapkan masih ada beberapa nama lagi yang bagian dari Dewan Kolonel tersebut. “Ada beberapa nama, tetapi mereka tidak terlibat langsung di media, kami akan panggil lakukan klarifikasi,” ucapnya.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan sanksi itu berkaitan dengan instruksi No 4503/internal/DPP/X/2022 PDIP yang ditandatangani oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri pada 7 Oktober 2022. Peraturan itu tentang komunikasi politik dimana para kader tak boleh berbicara soal pencapresan 2024. [wip]