(IslamToday ID) – Pengamat politik Rocky Gerung menyebut sikap Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang memuji proyek IKN setelah sebelumnya mengkritisi habis-habisan sebagai karakter kepemimpinan orang Indonesia.
Rocky juga melihat bahwa dengan pujian yang dilontarkan AHY terhadap proyek IKN agar tidak ada keraguan dalam diri Presiden Jokowi atas keberpihakan Partai Demokrat.
“Jokowi dipuji langsung oleh AHY supaya Jokowi tidak menaruh curiga lagi pada Partai Demokrat. Tetapi kita juga tahu, Demokrat itu sebagai partai banyak orang kritis terhadap Jokowi. Bahkan Susilo Bambang Yodhoyono (SBY) tetap kritis pada Jokowi,” kata Rocky dikutip dari YouTube Rocky Gerung Official, Jumat (1/3/2024).
Sikap AHY yang banyak memuji IKN dan Jokowi juga ditafsirkan Rocky sebagai ketakutan bila dirinya dan Demokrat hanya dijadikan pemanis, sehingga tidak memiliki peluang menjadi bagian dalam pemerintahan selanjutnya, Prabowo-Gibran.
Padahal, kata Rocky, nantinya Jokowi tidak akan berpengaruh banyak dalam penentuan kabinet baru dalam pemerintahan yang akan dipimpin Prabowo tersebut.
Sementara mengenai hak angket yang hingga kini belum dijalankan karena menunggu keputusan PDIP, Rocky melihat bahwa sebagai Ketua Umum Megawati Soekarnoputri memiliki banyak pertimbangan. Salah satunya mengenai kasus korupsi yang menimpa banyak kader PDIP.
“Orang seperti Megawati itu hari-hari ini belum bisa mengucapkan secara final, karena dia masih melihat sebagian kecil di PDIP untuk jangan berselisih dengan Jokowi. Karena masih banyak kasus korupsi PDIP yang sprindiknya atau surat tuduhannya dipegang oleh Jokowi,” bebernya.
Apabila hak angket pada akhirnya tidak dapat digulirkan lantaran PDIP yang juga memiliki ketakutan kecurangannya dapat terbongkar, maka Rocky menyebut yang paling dirugikan dan dicurangi adalah Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.
“Maka semestinya sebagai calon presiden Anies dan Ganjar mengucapkan hak angket itu dan mestinya partai pendukungnya mengiyakan. (Karena) Yang merasa dicurangi presidennya. Harusnya PDIP mendengarkan hati nurani Ganjar, dia meminta restu. Seharusnya restu itu berubah menjadi perintah dari Ibu Mega untuk memulai proses politik,” bebernya.
Namun apabila hingga kini tidak ada perintah untuk menggulirkan hak angket, maka Rocky memastikan rakyat akan percaya kalau PDIP menerima kecurangan dan berpihak pada Istana. [ran]