(IslamToday ID) – Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Jimly Asshiddiqie berharap Hari Raya Idul Fitri 1445 H menjadi momentum agar ketegangan semua pihak mereda. Hal itu disampaikan usai bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam open house di kediamannya, Menteng, Jakarta, Rabu (10/4).
“Mudah-mudahan suasana Idul Fitri ini bisa kita manfaatkan untuk meredakan ketegangan pasca pilpres, pemilu dan pilpres khususnya,” kata Jimly dikutip dari CNN Indonesia.
Ia mengaku bersyukur bisa berkunjung untuk silaturahmi ke kediaman Megawati. Sebab, beberapa tahun dia tidak bisa berkunjung karena terhalang situasi pandemi Covid-19.
Dalam kesempatan itu, Jimly sempat menyinggung tahapan sengketa Pilpres 2024 di MK yang masih dalam proses hingga saat ini. Ia berharap semua pihak nantinya dapat menerima putusan MK.
“Kita tunggu putusan MK, tapi apapun putusannya, karena perdebatannya sudah pro dan kontra dengan segala bukti, nanti pada saat MK membuat putusan, saya berharap kita semua terima,” ujarnya.
“Ya kita move on lah, bagaimana sebaiknya mengurangi, memulihkan kembali kepercayaan satu dengan yang lain,” imbuhnya.
Ia juga berpesan agar semua pihak saling berangkulan meski berbeda kubu usai pilpres. “Mudah-mudahan saling berangkulan lah sesudah ini, jangan tegang terus,” katanya.
Jimly mengatakan permasalahan itu tidak menjadi pembicaraan khusus dalam pertemuannya dengan Megawati. Sebab, kedatangannya itu hanya untuk bersilaturahmi.
“Enggak, ini kan hanya lebaran. Tadi pagi saya ke Pak Jokowi, sama. Saya kan juga sudah tiga tahun juga enggak masuk Istana gara-gara Covid. Nah Bu Mega juga sudah lama sekali, empat tahun kali. Padahal dulu kan setiap tahun mesti datang saya ke sini,” tuturnya.
Sebelumnya, sejumlah menteri di kabinet Indonesia Maju Presiden Jokowi berdatangan ke kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Beberapa menteri yang terlihat hadir yakni Menteri Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi, dan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani.
Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani juga mendatangi rumah kediaman Megawati. [wip]