ITD NEWS — Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan jumlah kemiskinan di Indonesia naik 200ribu orang per September 2022. Sehingga angka kemiskinan di Indonesia naik menjadi 26,36juta jiwa per September tahun kemarin.
“Kenaikan harga BBM diiringi dengan meningkatnya kemiskinan, terlihat dari kemiskinan September 2022 naik tipis dibandingkan Maret 2022,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Margo Yuwono dilansir dari katadata, Selasa 17 Januari 2023.
Yuwono menambahkan kenaikan angka kemiskinan ini dipicu oleh naiknya harga pangan. BPS mencatat sejumlah harga pangan yang naik mulai dari beras yang naik 1,5%, lalu gula pasir 2,4%, tepung terigu 14%, cabai merah 42,6% hingga telur 19%.
“Jadi, penyesuaian harga BBM berdampak pada kenaikan harga-harga yang harus dibayar kelompok masyarakat miskin, dan mempengaruhi daya beli mereka,” ujar Yuwono.
Hampir separuh kenaikan jumlah penduduk miskin terjadi di 3 provinsi di Pulau Jawa yakni Jawa Timur sebanyak 55,22ribu, Jawa Tengah mencapai 26,79ribu dan Banten mencapai 15,64ribu penduduk.