(IslamToday ID) – Kasus rekaman CCTV hilang dalam suatu perkara kembali terjadi, kali ini dalam kasus skandal korupsi menara BTS Kominfo. Kejagung mengungkapkan adanya insiden hilangnya rekaman penyerahan uang ke pihak perantara Komisi I DPR RI dan BPK yang masing-masing nominalnya Rp 70 M dan Rp 40 M.
“CCTV itu biasanya hanya berlaku sebulan. Setelah itu tertimpa (rekaman selanjutnya),” kata Kasubdit Penyidikan Direktorat Penyidikan Jampidsus Kejagung, Haryoko Ari Prabowo dilansir dari liputan6com, Ahad 1 Oktober 2023.
Ia memastikan jika Kejagung akan terus melakukan pengejaran barang bukti, termasuk meminta keterangan para saksi.
“Pasti terus kita kejar. Kita cari terus. Urusan ketemu atau engga, nanti lah, strategi penyidikan,” ujar Haryoko.
Aliran dana ke kedua lembaga negara, DPR dan BPK ini terungkap dalam persidangan pada Selasa (26/9) kemarin. Hal ini berdasarkan adanya kesaksian dari Komisaris PT Solitech Media Sinergy Irwan Hermawan dan Direktur PT Multimedia Berdikari Sejahtera Windi Purnama.