(IslamToday ID) – Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Indonesia (AMI) menggelar aksi di depan Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (21/4/2022). Namun mereka kecewa karena Presiden Jokowi sedang tidak di Istana.
Wakil Presiden Mahasiswa (Wapresma) Universitas Trisakti, Nihaya menyesalkan karena Jokowi malah berada di luar kota.
“Kami datang ke sini untuk menyuarakan tuntutan kepada Bapak Presiden, tapi hari ini beliau tidak ada, sedang di luar kota,” kata Nihaya dalam orasinya dari mobil komando seperti dikutip dari CNN Indonesia.
Mahasiswa yang tengah berbaris membuat barikade di Jalan Medan Merdeka Barat pun menyambut orasi Nihaya dengan sorakan. Salah satu dari massa aksi pun menanyakan keberadaan Wakil Presiden Ma’ruf Amin.
“Wakilnya ke mana?” kata seorang massa aksi lainnya.
Diketahui, Jokowi sedang tidak berada di Jakarta saat ini. Ia sedang berada di Kabupaten Bogor, Jawa Barat meninjau Pasar Cisarua.
Selain itu, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan Jokowi berkegiatan di Istana Bogor. “Arah Bogor, meninjau empat pasar di sekitar Bogor. Pasar Cisarua dan lain-lain,” katanya.
Dalam aksi unjuk rasa ini, para mahasiswa membawa tujuh tuntutan. Yang pertama, yakni menuntut pemerintah untuk menindak tegas para penjahat konstitusi dan tolak wacana perpanjangan masa jabatan presiden.
Kedua, menuntut pemerintah untuk segera menurunkan harga kebutuhan pokok dan mengatasi ketimpangan ekonomi. Ketiga, menuntut pemerintah untuk menindak tegas segala tindakan represif terhadap masyarakat sipil dengan mekanisme yang ketat dan tidak diskriminatif.
Keempat, menuntut pemerintah untuk mewujudkan pendidikan ilmiah, gratis, dan demokratis. Kelima, menuntut pemerintah untuk mengesahkan RUU pro rakyat, tolak RUU pro oligarki.
Keenam, menuntut pemerintah untuk menuntaskan seluruh pelanggaran HAM. Lalu ketujuh, mewujudkan reforma agraria. [wip]