ISLAMTODAY — Pemerintah tengah berusaha mencari pengganti Shield untuk mengelola gas di Blok Masela. Hingga hari ini sudah ada dua negara yang disebut-sebut tertarik untuk berinvestasi, Jepang dan AS.
Plt. Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas, Mohammad Kemal mengungkapkan kini ada sejumlah perusahaan AS yang tertarik dalam proyek migas Blok Masela.
“Iya betul (perusahaan asal AS), ada beberapa perusahaan yang sedang melihat data Masela,” ujar Kemal.
Upaya untuk mendatangkan investor asing di Blok Masela juga diupayakan oleh Presiden Jokowi. Presiden bahkan melakukan lobi langsung kepada Perdana Menteri Jepang, Fumio Kishida ketika berkunjung ke Jepang.
“Kami (Bersama PM Jepang) juga membahas komitmen kerja sama bagi kelanjutan Proyek Gas Masela,” ujar Jokowi lewat akun facebooknya pada Rabu (27/7/2022).
Menurut keterangan dari Menteri ESDM, Arifin Tasrif perusahaan Amerika yang telah menjalin komunikasi intens dengan pemerintah adalah Inpex. Salah satu perusahaan migas kelas kakap asal Amerika.
“Jadi selain perusahaan Migas Indonesia, ini juga juga ada KKKS lain yang juga komunikasi dengan Inpex, dari Amerika Serikat,” ujar Arifin.