(IslamToday ID) – Pemerintah mengungkapkan jumlah bawang putih impor yang masuk ke Indonesia mencapai 170ribu ton. Jumlah tersebut setara dengan 63% dari total izin impor yang telah diterbitkan pemerintah hingga awal Juni kemarin mencapai 269 ribu ton.
“Sehingga ketika terakhir pada 9 Juni kita sudah mengeluarkan dengan total 269 ribu ton tadi artinya dalam pertengahan tahun kita sudah 48 persen dari 561 ribu ton. Diharapkan bawang putih tidak akan naik harganya karena dari 269 ribu ton ini, realisasi impornya baru 170 ribu ton atau 63 persen,” kata Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag, Budi Santoso dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR dilansir dari uwriteid, Kamis 22 Juni 2023.
Beberapa waktu lalu Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) mengingatkan potensi keterlibatan mafia impor bawang di tahun-tahun politik. Potensi ini sangat besar di tengah-tengah ketergantungan impor bawang yang besar.
Dilansir dari bisniscom (25/5), Ketua BPP Hipmi Bidang Pertanian, Perkebunan dan Peternakan M Hadi Nainggolan mengungkapkan tentang makin kuatnya bekingan kartel impor bawang menjelang Pemilu 2024. Hal inilah yang membuat tata niaga impor bawang di Indonesia tidak sehat, mereka mendorong pemeirntah untuk bersikap tegas terhadap perilaku para mafia impor bawang putih.
Sementara menurut laporan kompascom (15/12/2021), Indonesia menurut data yang dipublish Kementerian Pertanian pada tahun 2021, pada tahun 2020 Indonesia merupakan importir bawang putih terbesar di dunia. Dengan volume impor rata-rata tahunan 509.621 ton.
Keterlibatan mafia impor dalam kebijakan impor bawang putih juga menjadi perhatian Ombudsman RI. Mereka akan melakukan kajian terkait dugaan maladministrasi dalam penerbitan izin impor bawang.