(IslamToday ID) –
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan kecam Amerika Serikat (AS) karena mengerahkan kelompok tempur kapal induk lebih dekat ke Israel.
Menurutnya, hal itu akan menyebabkan pembantaian serius di Gaza, Palestina.
Menyusul serangan mengejutkan yang dilakukan Hamas terhadap Israel pada Sabtu lalu, Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengumumkan pengerahan Kelompok Tempur Kapal Induk USS Gerald R Ford ke Timur Tengah.
Kelompok tempur tersebut, yang mencakup beberapa kapal perang dan banyak jet tempur canggih, sekarang telah tiba di Mediterania Timur. “Apa yang akan dilakukan kapal induk AS di dekat Israel, mengapa kapal itu menuju ke sana?” tanya Erdogan.
“Apa yang akan dilakukan oleh kelompok tempur lainnya di sekitarnya dan pesawat yang berada di atasnya? Mereka akan menyerang Gaza, dan mengambil langkah-langkah untuk melakukan pembantaian serius di sana,” lanjut Erdogan dalam konferensi pers bersama dengan Kanselir Austria Karl Nehammer di Ankara.
Erdogan sebelumnya mengatakan bahwa negaranya siap menjadi penengah antara pasukan Israel dan Palestina.
Konflik ini terjadi ketika Turki—yang pada masa lalu mendukung Palestina, menjadi tuan rumah bagi anggota Hamas, dan mendukung solusi terhadap konflik tersebut