ITD NEWS (KARANGANYAR)— Forum Lingkar Pena (FLP) Cabang Karanganyar menggelar seminar literasi dengan tema, “Literasi Tanpa Batasan Profesi” yang berlokasi di Aula MI Muhammadiyah Karanganyar pada Ahad (27/11).
Dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Karanganyar, Nur Hayati, A.P., M.M. Beliau menyampaikan bahwa literasi di wilayah Karanganyar harus digencarkan salah satunya dengan memanfaatkan sarana publik sebagai akses berliterasi.
“Melalui Forum Lingkar Pena (FLP) Karanganyar juga bisa menjadi salah satu sarana bersama-sama dalam membangun literasi di wilayah Karanganyar,” kata Nur dalam rilis yang diterima ITD News pada Selasa (29/11/2022).
Kepala Sekolah MI Muhammadiyah Karanganyar, Marjiyanti, S.Ag, M.Pd.I. mengungkapkan setiap orang itu harus cakap berliterasi. Bukan hanya menulis dan membaca namun juga cakap literasi komunikasi, sosial dan budaya.
Seminar literasi yang sekaligus menjadi puncak Gebyar Literasi Bumi Intanpari ini menghadirkan dua narasumber, seorang mompreneur dan penulis, Asri Istiqomah, S.Sos dan Presiden BEM UNS yang sekaligus seorang aktivis muda, Shoffan Mujahid.
Dalam pemaparan materi, kedua narasumber berfokus pada kiat dan semangat bagi para peserta untuk tetap berliterasi di tengah kesibukan sehari-hari.
Seminar diikuti lebih dari 100 orang dari pelajar SMP dan SMA, Mahasiswa, Guru, Dosen dan masyarakat umum serta beberapa tamu undangan seperti Ibu Nur Hayati, A.P., M.M. dari Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah (Arpusda) Kabupaten Karanganyar, Ibu Marjiyanti, S.Ag, M.Pd.I. selaku Kepala MI Muhammadiyah Karanganyar, Ibu Dian Uswatun Khasanah, M.Pd. yang merupakan dosen di UIN Raden Mas Said Surakarta dan lainnya.
Dalam semarak Gebyar Literasi Bumi Intanpari tahun 2022 ini, Forum Lingkar Pena Cabang Karanganyar mengadakan lomba menulis puisi, kisah inspiratif, dan resensi buku bagi pelajar se-Solo Raya.
“Literasi tak hanya baca dan tulis”, ungkap Asri Istiqomah saat menyajikan materi. “Setiap orang dapat menulis sesuai dengan kepribadiannya masing-masing. Kita perlu menambah bahan bacaan kita (input) agar kata-kata yang kita tulis juga dapat berkembang dan bernilai (output),’ tambahnya.
Acara ditutup dengan penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba kepenulisan baik dari SMP maupun SMA. (Kukuh)