(IslamToday ID) – Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPRD DKI Jakarta mengatakan tengah mencari sosok calon gubernur (cagub) DKI Jakarta untuk periode 2024-2029. PSI menilai Jakarta membutuhkan sosok seperti Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta, Wiliam Sarana. Dia menyebut sejtinya PSI sudah sempat mendorong sosok Gibran Rakabuming Raka pada 2023 lalu untuk menjadi cagub di 2024. Akan tetapi, dia menyebut Gibran kini mendapat amanah lebih besar.
“Sebetulnya kami sudah melakukan hal ini di 2023 lalu dengan Rembuk Rakyat Jakarta yang menghasilkan nama Mas Gibran sebagai calon gubernur ideal menurut konstituen kami, namun Mas Gibran menerima amanah yang lebih besar saat ini, jadi kami akan segera mencari sosok yang tepat untuk menjadi calon gubernur Jakarta selanjutnya,” kata William dalam keteranganya, Jumat (15/3/2024).
Karena itu lah, Wiliam menyebut pihaknya kini tegah kembali mencari lagi sosok yang tepat sebagai cagub DKI Jakarta di 2024. Dia mengungkit sosok seperti Jokowi di tahun 2012.
Menurut dia, sosok seperti Jokowi tersebut mutlak dibutuhkan mengingat Jakarta akan masuk ke era baru setelah nanti tidak berstatus ibu kota kembali.
“Kita tentu ingat di tahun 2012, ketika pak Jokowi terpilih itu, pak Jokowi adalah seorang Gubernur yang menciptakan harapan sebenarnya kepada masyarakat, karena dia sosok yang sangat dekat dengan rakyatnya dan langsung memahami permasalahan yang ada,” ucap dia.
William menilai, Jokowi sebagai sosok pemimpin yang sangat dekat dengan rakyatnya. Jokowi, ujar dia juga langsung dapat memahami permasalahan yang ada di masyarakat kala menjadi seorang pemimpin.
“Pemimpin yang langsung turun ke masyarakat, langsung memahami masalah yang ada di bawah. Dan untuk pertama kalinya saya kira seorang Gubernur itu sangat dekat dengan rakyatnya. Enggak ada batas ataupun enggak ada sekat,” ujarnya.
Dia pun menyampaikan, kepemimpinan Jokowi ketika memimpin DKI Jakarta terbukti memberikan manfaat bagi warga ibu kota hingga saat ini. Seperti, lanjut dia adanya MRT, Kartu Jakarta Pintar (KJP), dan Kartu Jakarta Sehat (KJS).
“Program-program tersebut bisa lahir tentu karena Pak Jokowi paham permasalahan di masyarakat dan berani untuk mengambil keputusan secara cepat dan tepat,” imbuhnya.(hzh)